Kliping Koran : Pilkada dan Fenomena Mobokrasi


kode kliping : E013
jenis kliping : artikel kliping sosial politik
judul : pilkada dan fenomena mobokrasi
penulis : triyono lukmantoro
sumber : kompas
tanggal terbit : 28 juli 2005

ringkasan isi kliping :

artikel ini memaparkan tentang fenemone faktual yang berkembang dalam pemilihan kepala daerah, dimana kandidat yang kalah berkompetisi dalam pilkada menggunakan siasat mobokrasi, yaitu metode pengerahan massa secara kolosal untuk memamerkan kekuatannya. konsep mobokrasi telah diterima sebagai wacana ilmiah dalam ilmu-ilmu sosial, seperti halnya konsep demokrasi, aristokrasi, dan plutokrasi. memang, mobokrasi memiliki makna peyoratif (buruk). kalau demokrasi diartikan sebagai kekuasaan yang sepenuhnya dipegang rakyat, maka mobokrasi adalah kekuasaan yang dikendalikan mob. secara leksikal mob berarti sebuah kerumunan orang, terutama yang memungkinkan lahirnya kekerasan atau yang menyebabkan persoalan.

-----------------------------------------------------------------
Bisnis Untuk Anak Muda
Dapatkan uang saku jutaan / bln
Jadilah Anak Muda yang Kaya
Gabung Sekarang di www.dbc-network.com
-----------------------------------------------------------------

kemudian dituliskan dalam artikel ini bahwa jika ditelusuri secara historis, pengerahan massa merupakan hal yang identik dengan proses perpolitikan yang berlangsung di indonesia. keberadaan massa dengan jumlah yang melimpah dianggap sebagai parameter dukungan terhadap kekuatan politik tertentu, baik elit maupun partai. tan malaka merumuskan kekuatan itu sebagai aksi massa. namun, aksi massa itu justru merupakan hal yang negatif ketika lembaga-lembaga formal demokrasi telah tersedia. dan mobokrasi bukanlah jawaban yang tepat untuk menambal kekkurangan dalam demokrasi.

0 comments:

Post a Comment